Wow...Ternyata Desa Terbersih di Dunia ada di Indonesia Loh!

00.58


“Lo pernah ke Penglipuran ngga?”
“Hah apaan tuh? Tempat piknik buat penglipur lara?”
*halah gagal fokus*

Hallo sobat ransel!
Kali ini gue mau cerita sedikit tentang Desa Penglipuran yang konon katanya dianugerahi sebagai Desa Terbersih di Dunia (versi Boombastis.com). Wow!! *tepuk tangan*

Source of Photograph: Google.com dan diedit pribadi oleh author blog
Desa Penglipuran terletak di Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali. Penglipuran berasal dari kata 'Pengeling Pura' (bahasa Bali) yang berarti kuil untuk mengenang leluhur. Awalnya mampir ke tempat ini karna diajak makan sama guide waktu holiday ke Bali *duileee bahasa lo Ma holideeeyyy.
Habis trekking ke Gunung Batur yang aduhai, langsung disuguhin tempat yang keren kaya gini. Desa biasa doang keren di sebelah mananya sih??

Ini desa bukan sembarang desa *tsaaah. Desa Penglipuran dinobatkan sebagai Desa Terbersih Ketiga di dunia setalah Desa Giethoorn di Belanda, dan Desa Mawlynnong di India (bisa cek di mbah gugel). Emang bersih banget sih tapi sekilas ngga keliatan kaya desa. Mungkin benar-benar dirawat karna sekarang dijadikan sebagai salah satu objek wisata di Bali. Disini ada sekitar 100-200 rumah. Menurut gue, yang unik dari desa ini yaitu bentuk serta tata letak rumahnya yang hampir semua sama. Awal masuk ada tempat ibadah di halaman paling depan, dapur, kemudian teras dan ruang tamu. Tempat ibadah dan dapur dibuat terpisah dari bangunan rumah tapi masih ada di 1 halaman yang sama. Halaman rumahnya bersiiiih banget. Daun atau putik bunga yang berguguran pun ngga ada loh! Udara disana juga sejuk bangeeettt ngga ada polusi sama sekali. Ngga ketinggalan bunga-bunga cantik kayak kembang sepatu, mawar, hingga kamboja mewarnai halaman setiap rumah. Kalo yang mewarnai hari-hari kamu ada ngga? *uhuk
Ini udah di jalan yang paling ujung. Dari sini keliatan deretan rumah-rumah warga yang tertata ciamik

Bunga-bunga di halaman rumah warga. Eh ada bunga desa juga tuh *iyahinaja hehe
Nah buat kalian yang bawa kendaraan ada tempat parkirnya sendiri, ngga boleh ada kendaraan masuk kawasan desa. So, kita harus jalan kaki buat keliling desanya. Tapi dijamin ngga bakal bosen deh!
Pose di pintu masuk is a must! haha
karena ini desa wisata, rata-rata warga disini berjualan cendramata khas daerah sini. Salah satunya yaitu minuman Loh Loh Cem Cem. Ini bukan nama kucing atau anjing ya hehe tapi ini salah satu jenis tanaman yang ada disini. Unik banget kan?! Minuman ini terbuat dari 80% sari daun Loh Loh Cem Cem dan kelapa muda. Khasiat minuman ini bisa untuk meredakan panas dalam, sariawan, sembelit, diare, dan sakit hati karna ditinggal mantan *ehkeceplosan. Loh Loh Cem Cem dijual perbotol harganya 10.000. Rasanya kaya rujak bebek gitu deh. Sayang gue ngga foto daun dan minuman yang udah jadinya. Oya disini juga gue makan Ikan Nyat-Nyat. Dari namanya gue udah penasaran banget mau coba. Pas makanan nya dateng ternyata itu ikan mujaer goreng pakai sambal mentah khas Bali, plecing kangkung, dan lalapan. Cocok banget deh buat menu makan siang.

Topeng Barong. Salah satu cendramata yang dijual warga

Ikan Nyat Nyat. Makanan khas Desa Penglipuran
Last but not least, karna Desa Penglipuran sudah dikembangkan menjadi desa wisata, jadi untuk menikmati semua yang gue sebutin diatas tadi kalian perlu bayar tiket masuk sebesar 15.000.

Itu tadi secuil cerita gue di Desa Penglipuran. Gue pribadi sih nyaranin kalian mampir kesini kalo ke Bali. Karna Bali ngga melulu soal pantai kok.



Piknik itu penting, biar hidup Lo ngga garing!

You Might Also Like

2 komentar

Popular Posts

Like us on Facebook